Wartainsumsel.com | Palembang, – Validasi lapangan Inovasi Gerakan Sumsel Mandiri Pangan (GSMP) Goes to School oleh tim Juri Innovative Government Award (IGA) Tahun 2025 berlangsung di SMK Negeri 8 Palembang, Senin (17/11/2025).
Kepala SMK Negeri 8 Palembang, Rafli, S.Pd., M.Pd., mengatakan bahwa sekolahnya menjadi salah satu lokasi penilaian GSMP tingkat Provinsi Sumatera Selatan. Program ini merupakan bagian dari lomba ketahanan pangan yang digelar secara nasional.
“Hari ini dilakukan penilaian GSMP dari pusat untuk Provinsi Sumsel. Salah satu materinya berada di SMK Negeri 8 Palembang, dan kami ikut andil dalam lomba ketahanan pangan. Tadi sudah dilakukan peninjauan, termasuk dialog bersama perwakilan pemerintah, siswa, dan guru,” ujarnya.
Rafli menyampaikan bahwa setelah melakukan penilaian di SMK Negeri 8 Palembang, tim juri akan melanjutkan kunjungan ke sekolah lain di Kota Palembang dan kabupaten/kota lainnya.
“Mohon doa agar Provinsi Sumsel mendapatkan nilai yang baik pada penilaian tahun ini,” harapnya.
Ia menambahkan bahwa GSMP telah rutin dilaksanakan sejak tahun lalu. Program ini terus dievaluasi untuk melihat sejauh mana dampaknya bagi guru, siswa, dan lingkungan sekolah.
“Melalui GSMP ini kami berharap dapat memberikan hasil yang maksimal dan mampu memperkuat ketahanan pangan di lingkungan sekolah,” jelasnya.
Sementara itu, salah satu tim penilai IGA 2025, Ira Hayatunisma, SE., MM., menjelaskan bahwa penilaian GSMP mencakup berbagai aspek, termasuk dasar hukum pelaksanaan program seperti Perda, Pergub, serta dukungan pemerintah daerah dan instansi terkait.
“Kami menanyakan bagaimana dukungan dari pemerintah daerah dalam menyinergikan program ini dengan RPJMN, prioritas nasional, maupun program daerah,” terangnya.
Ia menyebutkan bahwa GSMP merupakan program prioritas Gubernur Sumsel yang selaras dengan kebijakan ketahanan pangan dari pemerintah pusat. Menurutnya, program tersebut memiliki peluang untuk dikembangkan lebih jauh.
“Ke depan, produk pangan dari program GSMP bahkan berpotensi menjadi pemasok MBG. Tahun depan, inovasinya bisa lebih dikembangkan lagi,” tandasnya. (DNL)













